Rizieq FPI: Saya Kritik Rumusan Pancasila Usulan Bung Karno
- VIVA.co.id/Reza Fajri
VIVA.co.id – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq membantah semua sangkaan Sukmawati Soekarnoputri yang menyebutkan dirinya telah menistakan simbol negara Pancasila. Ia juga membantah mencemarkan nama baik presiden pertama Indonesia, Soekarno.
"Saya bantah itu, saya tidak pernah mencemarkan Bung Karno. Kalau dikatakan saya menodai Pancasila juga tidak," ujar Rizieq usai pemeriksaan di Mapolda Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung, Kamis 12 Januari 2017.
Menurutnya, yang harus difahami bahwa jika ada individu maupun kelompok yang mengkritik konsep Presiden Soekarno, tidak bisa diartikan sebagai sebuah bentuk pelecehan dasar Negara. "Kalau ada orang yang mengritik Pancasila usulan Soekarno, itu bukan berarti mengritik dasar Negara karena pancasila usulan Bung Karno belum menjadi Dasar Negara saat itu," kata Rizieq.
Rizieq menambahkan, jadi kalau ada orang mengritik Pancasila usulan Bung Karno, terlebih dalam kerangka ilmiah tentu tidak masalah. “Saya tegaskan saya mengritik rumusan Pancasila yang diajukan Bung Karno, bukan Pancasila,” kata Rizieq.
"Tapi, kalau ada orang mengritik Pancasila 18 Agustus 1945 yang sekarang sah menjadi dasar negara itu bisa diartikan sebagai kritik kepada lambang negara. Jadi saya pikir ini salah alamat (sangkaan)," katanya.
(mus)