Atasi Kekeringan, Mentan Beri Pompa Air kepada Petani Maros
- VIVA.co.id/Aryo Wicaksana
VIVA.co.id – Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman berjanji akan memberikan bantuan 50 pompa air kepada petani di Kabupaten Maros. Tujuannya untuk mengantisipasi kekeringan lahan pertanian serta meningkatkan produktivitas lahan.
"50, kalau butuh 100 aku kasih 100 pompa. Ini harus optimal untuk rakyat," kata Amran Sulaiman usai meninjau Balai Penelitian Jagung dan Serealia (Balitjas) Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Sabtu, 7 Januari 2017.
Amran menjelaskan, pompa tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi petani saat musim kering melanda. Selain itu, dengan adanya pompa air, pemanfaatan lahan pertanian bisa lebih optimal.
"Dulunya tanam satu kali nih, kalau kering, lahannya tidur. Petaninya tidur, keluarganya tidur semua. Tapi kalau ini dipompa air, tanam bisa tiga kali. Artinya tiga kali bertambah pendapatannya," ujarnya menambahkan.
"Kita harus optimalkan, membangun embung, membangun long storage, membangun sumur dangkal dan seterusnya. Kita beri pompa pada saat musim kering, ini airnya dipompa. Bisa tanam cabe, bisa tanam bawang dan seterusnya."Â
Realisasi 50 pompa tersebut nantinya akan diserahkan melalui Dinas Pertanian Kabupaten Maros. Ia mengatakan, pompa akan tiba dalam dua pekan ke depan.
Kunjungan Amran di Maros sendiri yakni meresmikan Bendung Tampala Parangloe, di Dusun Tombolo, Desa Tompobulu, Kecamatan Tompobulu. Selain itu, Mentan juga meninjau peneliti dan hasil penelitian di Balitjas Kabupaten Maros.
(mus)