Kapolri Janji Tindak Tegas Ormas yang Razia Jelang Natal
- VIVA.co.id/ Danar Dono
VIVA.co.id – Kapolri Jenderal Tito Karnavian berjanji akan menindak tegas setiap aksi sweeping atau razia menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017. Hal itu untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat.
"Penegakan hukum seperti masalah sweeping kami laksanakan dengan tegas dan keras untuk menunjukkan eksistensi negara dalam melindungi masyarakat," kata Tito, usai apel Operasi Lilin 2016 di Silang Monas, Jakarta, Kamis, 22 Desember 2016.
Tito telah memerintahkan kepada Kapolda dan jajarannya untuk melakukan langkah pro aktif dengan MUI cabang masing-masing, jajaran TNI, dan kepala daerah. Upaya itu untuk mencegah aksi-aksi anarki bertindak sendiri untuk sosialisasi fatwa MUI.
"Kemarin saja ada beberapa yang melaksanakan aksi sweeping dan sosialisasi dan sudah kami lakukan tindakan tegas. Di Solo tadi malam ada yang ditangkap lagi ada 2 jadi semua total 7. Saya sudah perintahkan Kapoldanya untuk kembangkan terus karena itu ada lebih kurang 50 yang masuk ke restoran Social Kitchen itu dan melakukan pengrusakan," kata Tito.
Sebelumnya, beberapa aksi sweeping terjadi oleh organisasi masyarakat terkait sosialisasi Fatwa MUI Nomor 56 Tahun 2016 tentang Hukum Penggunaan Atribut Keagamaan Non Muslim. MUI mengharamkan penggunaan atribut keagamaan nonmuslim, seperti atribut Natal.
(mus)