Skenario Bom Bunuh Diri Teroris Tangsel
- VIVA/Reza Fajri
VIVA.co.id – Tim Detasemen Khusus Antiteror Mabes Polri menggerebek lokasi persembunyian terduga teroris di Kampung Babakan, Tangerang Selatan, Rabu pagi, 21 Desember 2016.
Kelompok ini berhasil diungkap setelah kepolisian menangkap seorang terduga bernama Adam, saat dia berjalan keluar dari rumah kontrakan menuju Jalan Raya Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Dari situ, Tim Densus kemudian mendapatkan alamat kontrakan terduga teroris lainnya. Namun dalam penggerebekan ini, tiga terduga tewas ditembak karena melakukan perlawanan.
Berdasarkan keterangan dari Adam, kelompok ini sudah menyiapkan skenario aksi teror bom bunuh diri.
"Bentuknya adalah melakukan penyerangan ke pos polisi, dengan lebih dulu melakukan penusukan pada anggota. Dan setelah berkumpul masyarakat dan anggota kepolisian lainnya, baru dia datang dengan bom, jadi datang dengan niat bom bunuh diri," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Pol. Rikwanto dalam konferensi pers di kantornya.
Bom untuk melakukan penyerangan ini pun sudah disiapkan kelompok ini. Sebab, dari hasil pemeriksaan di lokasi penggerebekan, kepolisian menemukan tiga bom yang sudah selesai dirakit.
"Di situ ada tiga bom cukup besar, buatan tangan," jelas Rikwanto. (ase)
Bantu Perangi Terorisme di Afrika, Adakah Niat Terselubung Amerika?
Pemberontakan yang berulang di Nigeria Utara merupakan hasil dari lingkungan politik Nigeria.
