Tsunami Kecil Muncul Usai Solomon Dihantam Gempa 7,8 SR
- VIVA.co.id/BMKG dok
VIVA.co.id – Gempa tektonik berkekuatan 7,8 skala richter mengguncang Kepulauan Solomon, Jumat, 9 Desember 2016, sekira pukul 00.38 WIB. Gempa ini berpusat di kedalaman 36 kilometer laut.
Mengutip dari keterangan pers Badan Metereologi, Klimetologi dan Geofisika (BMKG), dilaporkan dari Pacific Tsunami Warning Center (PTWC), gempa itu sempat menimbulkan tsunami regional di sekitar pusat gempa bumi yakni di Honiara Kepulauan Solomon dengan ketinggian gelombang 0,12 meter.
#Tsunami hazard for Solomon Islands and nearby island groups following 8.0 mag #earthquake #PTWC https://t.co/mrzRsBhuDx
— NWS PTWC (@NWS_PTWC) 8 Desember 2016
The #tsunami threat from the Solomon Islands #earthquake has now passed. #PTWC https://t.co/b6yWURQcxk
— NWS PTWC (@NWS_PTWC) 8 Desember 2016
Menurut Daryono, Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, munculnya gempa itu disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Australia ke bawah Lempeng Pasifik di bawah Kepulauan Salomon.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini dipicu penyesaran naik (thrust fault). Peta shake map yang menggambarkan guncangan gempa bumi di permukaan menunjukkan bahwa guncangan kuat terjadi pada intensitas III-IV SIG BMKG atau VI-VII MMI di seluruh wilayah Pulau San Kristobal, Kepulauan Salomon.
"Dampak gempa bumi ini diperkirakan dapat menimbulkan kerusakan ringan hingga sedang," ujarnya.
Gempabumi Kepulauan Solomon Tanggal 9 Desember 2016 Kekuatan Mw 7.8 Tidak Berpotensi Tsunami di Wilayah Indonesia https://t.co/LiPlyLlSF2 pic.twitter.com/wWlqCUEvWU
— BMKG (@infoBMKG) 8 Desember 2016
Sejauh ini, dari hasil analisis BMKG, gempa bumi dan gelombang tsunami itu tidak akan berdampak hingga wilayah Indonesia.
"Kepada warga masyarakat pesisir di wilayah Indonesia diimbau agar tetap tenang dan tidak terpancing dengan isu yg tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujar Daryono.