Selama 2016, Polairud Tenggelamkan 21 Kapal Asing
- VIVA/Syaefullah
VIVA.co.id – Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin memimpin upacara peringatan hari ulang tahun Direktorat Kepolisian Perairan dan Kepolisian Udara Badan Pemeliharaan dan Keamanan Polri di kantor Kepolisian Air, Jakarta Utara, Kamis, 1 Desember 2016.
Dalam pesan Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang dibacakan Wakapolri Komjen Syafruddin, Kapolri mengatakan, selama kurun waktu 66 tahun perjalanan polisi perairan dan polisi udara telah melewati dinamika dan tantangan tugas yang sangat berat.
"Saya menilai dalam pelaksanaannya, selama ini polisi perairan dan polisi udara telah mampu menjalankan tugas, peran dan fungsinya dengan baik," kata Syafruddin.
Karena itu, Syafruddin mengapresiasi seluruh jajaran Kepolisian Air dan Kepolisian Udara yang telah berperan aktif dan konsisten dalam mencegah kejahatan illegal fishing maupun tindakan penyelundupan di perairan Indonesia.
"Selama tahun 2016 telah dilakukan penegakan hukum terhadap 359 kasus illegal fishing dan 77 kasus penyelundupan. Serta melakukan penenggelaman kapal asing sebanyak 21 kapal," ujarnya.
Menurut Syafruddin, ini merupakan langkah nyata sebagai wujud dan dukungan terhadap program prioritas pemerintah Indonesia.
Peringatan HUT Polairud tahun ini bertemakan 'Dengan Semangat Revolusi Mental, Kepolisian Perairan dan Kepolisian Udara Siap Melaksanakan Program Prioritas Kapolri Guna Mendukung Terwujudnya Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia'
Dalam agenda itu turut hadir, mantan Kapolri Jenderal (Purn) Bimantoro, Kepala Baharkam Polri, Komjen Putut Bayu Seno, Inspektur Pengawasan Umum Polri Komjen Pol Dwi Priyatno, serta para pensiunan Kepolisian Air dan Kepolisian Udara.
(mus)