Aksi Persiapan Demo 212, Akses ke Rumah Jokowi Ditutup
- VIVA.co.id/ Fajar Sodiq
VIVA.co.id – Ribuan orang dari berbagai elemen Islam mengikuti acara tablig akbar di Masjid Mujahiddin, Banyuanyar, Solo, Jawa Tengah. Acara ini merupakan konsolidasi umat Islam Solo Raya untuk persiapan aksi 2 Desember mendatang.
Pantauan VIVA.co.id, usai salat Jumat, 25 November 2016, ribuan orang dari berbagai elemen muslim, seperti Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS), Jamaah Ansharusy Syariah (JAS), Laskar Hizbullah?, FKAM, mendatangi masjid. Mereka berbondong-bondong mendengarkan tausyiah dari Ustaz Bachtiar Nasyir sebagai Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI.
Masjid Mujahiddin terletak sekitar satu kilometer dari kediaman Presiden Joko Widodo di Jalan Kutai Utara, Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah. Sejumlah personel kepolisian dan TNI tampak mengamankan area kediaman Jokowi. Para petugas keamanan juga terlihat berjaga di depan gedung serba guna Gra Sabha Buana milik keluarga presiden.
Bahkan akses jalan utama menuju kediaman pribadi Presiden Jokowi, yakni Jalan Letjen Suprapto ditutup. Sejumlah petugas polisi lalu lintas berjaga di lokasi, tepatnya di persimpangan sate Pak Dahlan, Sumber. Kendaraan yang akan melintas jalan tersebut dialihkan melalui Jalan Mangunsarkoro.
Humas Panitia Tablig Akbar Endro Sudarsono mengatakan, kegiatan tablig akbar yang dipusatkan di Masjid Mujahidin dihadiri ribuan jemaah dari berbagai elemen muslim di Solo Raya. "Yang datang cukup banyak karena di dalam masjid tidak muat jemaah membeludak hingga jalan di depan masjid," katanya Endro.
Endro mengungkapkan, tablig akbar yang diisi oleh pembicara Ustaz Bachtiar Nasyir digelar untuk konsolidasi umat Islam guna persiapan aksi 2 Desember mendatang. "Ini untuk pemanasan menyongsong aksi bela Islam III 212 nanti," ujarnya.
Tablig akbar tersebut berakhir sekitar pukul 14.30 WIB. Para peserta tablig kemudian membubarkan diri dengan tertib. Usai acara itu, akses utama menuju kediaman rumah Presiden kembali dibuka. (ase)
Ratusan Pengunjuk Rasa Anti-Perang Ditangkap di Seluruh Rusia
Lebih dari 750 orang telah ditangkap di kota-kota di seluruh Rusia, karena memprotes invasi Moskow ke Ukraina, yang sekarang memasuki minggu ketiga.
