Sejumlah Tokoh di Kalimantan Barat Serukan Jaga Keberagaman

Ilustrasi/Aktivitas anak-anak di perbatasan antara Indonesia dan Kalimantan Barat di Entikong
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Sejumlah tokoh Kalimantan Barat menyerukan untuk menjaga keberagaman di Indonesia. Gangguan terhadap itu akan menyebabkan terhambatnya proses pembangunan dan merusak kondisi sosial.

Polisi Amankan 3 Pelaku Buntut Remaja Tawuran Hingga Menelan Korban Jiwa

"Keberagaman hanya dimiliki oleh Indonesia yang mestinya disyukuri sebagai kekayaan," ujar Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis dalam pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Rabu, 23 November 2016.

Untuk itu, ia juga mengingatkan agar setiap orang menjaga tali sitaruhami. Sebab dengan itu akan ikut menjaga keamanan dan ketenteraman di daerah. "Silaturahmi secara rutin menjadi kebutuhan yang harus terus dipelihara guna menjamin keamanan dan ketentraman daerah," ujarnya.

Cerita Inspiratif GenRengers Educamp dalam Menurunkan Angka Pernikahan Dini

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalimantan Barat, Wajidi Sayadi menambahkan, lewat silaturahmi antarsesama justru kerukunan dan keberagaman itu terpelihara.

"Dengan silaturahim kita saling berbagi, dalam meningkatkan kebangsaan dan kebudayaan,” katanya.

Jaksa Tangkap Anggota DPRD Kalimantan Barat Paulus Andy Mursalim

Sementara itu, Kapolda Kalimantan Barat Irjen Musyafak juga meminta publik untuk menerapkan aspek kehati-hatian dalam mengkonsumsi informasi di media sosial.

“Oleh karenanya peran para tokoh agama dan tokoh masyarakat menjadi tumpuan dalam berperan di tingkat lapangan," katanya.

(mus)

penetapan upah minimum (ilustrasi)

UMP 2025 di Kalbar Ditetapkan Naik 6,5 Persen Jadi Rp 2,88 Juta

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) resmi menetapkan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Tahun 2025 sebesar 6,5 persen dari UMP Tahun 2024.

img_title
VIVA.co.id
9 Desember 2024