Pesawat Tergelincir di Ilaga Papua Akibat Rem Tak Berfungsi
- VIVA/Banjir Ambarita
VIVA.co.id – Pesawat Jhonline Air jenis Grand Caravan PK-JBR tergelincir di Bandara Aminggaru Ilaga Puncak, Rabu, 23 November 2016, sekitar pukul 08.30 WIT. Saat tergelincir, pesawat sempat mengeluarkan asap. Namun pemadam kebakaran berhasil memadamkannya.
Juru Bicara Polda Papua Kombes Patrige Renwarin mengatakan, asap keluar setelah pesawat berbenturan dengan pagar pembatas landasan. "Beruntung, pemadam langsung bisa memadamkannya," kata Patrige.
Menurut Patrige, awalnya, pesawat yang dipiloti Thimoty dan kopilot Deni Bagus melakukan touch di runway 25 dalam keadaan aman dan melaju kencang ke arah tengah runway.
Namun, pada saat melakukan pengereman, rem pesawat tidak berfungsi sehingga pesawat terus melaju kencang hingga menabrak pagar Bandara Aminggaru dan pesawat mengeluarkan asap. Kuat dugaan, pesawat tergelincir akibat rem tidak berfungsi.
Selanjutnya, anggota Paskhas yang berada di apron langsung menuju pesawat guna mengamankan pilot dan kopilot.
"Keduanya berhasil dievakuasi dari dalam pesawat dan tidak mengalami luka-luka," ujar Patrige.
Saat ini, porter juga sedang mengeluarkan muatan pesawat yakni barang sembako. Adapun kondisi pesawat, baling-balingnya rusak berat akibat benturan keras dengan pagar pembatas bandara. "Evakuasi ke apron masih berlangsung," katanya. (ase)