IPW Sebut Pemberantasan Pungli Harus Sampai ke Penyebabnya

Ilustrasi
Sumber :
  • istimewa

VIVA.co.id – Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta Pane mengemukakan, untuk mengatasi masalah pungutan liar tidak cukup hanya dengan melakukan operasi namun harus dicari solusi hingga ke penyebabnya.

Petugas Rutan KPK Ngaku Ada Intervensi dari Tahanan hingga Akhirnya Terima Pungli

"Apakah karena mentalitas, minimnya dana operasional. Ini harus diperhatikan pemerintah. Kalau hanya diberantas tidak ada solusinya, tidak efektif," ujarnya dalam perbincangan di tvOne, Minggu pagi, 20 November 2016.

Neta menduga, hampir semua jasa pelayanan di negeri ini penuh dengan pungli. Lantaran itu, dia berharap, tim saber bisa memberantas pungli yang banyak menyangkut masyarakat tersebut. "Bukan pungli yang orang per orang," ujarnya. 

Sambil Menangis, Eks Petugas Rutan KPK Menyesal Terima Uang Pungli

Sementara itu, seorang warga Syaeful berharap petugas saber tak hanya menindak pungli yang kecil tapi juga yang besar. Dia juga ingin pemberantasan pungli tidak hanya dilakukan saat ini tapi seterusnya. "Mudah-mudahan pungli tidak ada lagi," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Komisaris Besar Rikwanto mengemukakan, tim sapu bersih pungutan liar telah menerima sekitar 9.000 laporan pungli di berbagai instansi. Laporan itu diterima sejak tim berdiri hingga saat ini.

Ada 60 Pegawai Rutan KPK Ikut Nikmati Uang Pungli Tahanan
Sidang kasus pungli rutan KPK di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat

Meski Terima Pungli, Petugas Rutan KPK Ngaku Rawat Tahanan Sepenuh Hati

Terdakwa kasus pungutan liar (pungli) di rumah tahanan (rutan) KPK, Ricky Rachmawanto mengaku menyesal menerima uang pungli dari para tahanan.

img_title
VIVA.co.id
19 November 2024