2.007 Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Kabupaten Bandung
VIVA.co.id – Koordinator Humas dan Protokoler Badan SAR Nasional (Basarnas) Provinsi Jawa Barat, Joshua Banjarnahor mengungkapkan, jumlah pengungsi akibat banjir dari luapan sungai Citarum di Kabupaten Bandung, mencapai 2.007 jiwa.
Jumlah tersebut berdasarkan 642 Kartu Keluarga (KK) dari tiga Kecamatan yang terkena dampak, yaitu Dayeuh Kolot, Baleendah dan Bojongsoang.
Luapan banjir tersebut terjadi akibat curah hujan yang mengguyur Kabupaten Bandung dan sekitarnya sejak Jumat 28 Oktober 2016. Selain rumah terendam, akses dari Kota Bandung maupun sebaliknya sulit dilalui.
"Jumlah total pengungsi di tiga Kecamatan yaitu Baleendah, Bojongsoang dan Dayeuh Kolot itu mencapai 642 KK dengan 2,007 jiwa," kata Joshua, Senin 31 Oktober 2016.
Berikut 23 lokasi posko pengungsian akibat korban banjir itu di antaranya :
1. Gedung Tanggo Bojongsoang 50 KK/150 Jiwa
2. Desa Bojongsari Kecamatan Bojongsoang 5 KK/18 Jiwa
3. Masjid Al - mustofa Dayeuhkolot 15 KK/53 Jiwa
4. Kantor Desa Dayeuh Kolot 21 KK/70 Jiwa
5. Koramil Dayeuh Kolot 5 KK/21 jiwa
6. Masjid Assofia Dayeuhkolot 16 KK/45 jiwa
7. Rw 02 Desa Dayeuh Kolot 7 KK/25 jiwa
8. Masjid Baitulhaq Dayeuhkolot 5 KK/17 jiwa
9. Gedung Argadinata Dayeuhkolot 6 KK/21 jiwa
10. RW 01 Dayeuh Kolot 1KK/5 jiwa
11. TANGGUL RW 01 Dayeuh Kolot 1KK/ 8 Jiwa
12. RT 01 Pombensin 27 KK/ 81 Jiwa
13. Rt 02 Lap Futsal RW21 Baleendah 63 Kk/ 100 jiwa
14. Masjid Alikhlas Baleendah 98 KK/294 jiwa
15. Rumak Ketua RT 03 Baleendah 65 KK/195 jiwa
16. Rumah Ketua RT 05 Baleendah 11 KK/22 jiwa
17. GOR Baleendah 51 KK/161 jiwa
18. Gedung Inkanas Baleendah 78 KK/263 jiwa
19. Prunghalang Baleendah Nurulhuda 12 KK/49 jiwa
20. Parunghalang Baleendah Shelter 23 KK/113 jiwa
21. Parunghalang Baleendah Annur 35 KK/132 jiwa
22. SKB Baleendah 36 KK/133 jiwa
23. Posko pengungsian di Matahari Residence RW 27 dengan 11KK/21 jiwa.