Kapolri: Pengamanan Pilkada Serentak 2017 Harus Optimal

Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian dan mantan Kapolda Metro Irjen Pol M. Iriawan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Raudhatul Zannah

VIVA.co.id – Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Tito Karnavian memastikan pengamanan dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2017 mendatang dapat terlaksana secara optimal.

Strategi KPU Hadapi Gugatan Edy-Hasan di MK Terkait Hasil Pilgub Sumut 2024

Salah satu pengamanan yang akan dilakukan pihak kepolisian adalah dengan melakukan pengawalan terhadap setiap pasangan calon kepala daerah pada saat proses Pilkada berlangsung.

Tito menyebut pengawalan pelaksanaan pilkada agar berlangsung lancar penting lantaran sebagai bagian dari proses demokrasi.

Sidang Sengketa Pilkada di MK Ditargetkan Selesai pada 11 Maret 2025

"Pilkada adalah bagian kemerdekaan rakyat untuk memilih. Dalam konteks ini peranan kita semua aparat keamanan untuk mengawal dam mengamankan proses Pilkada sehingga harus terlaksana secara optimal," kata Tito Karnavian di Monas, Jakarta, Rabu, 12 Oktober 2016.

Menurut Tito, pelaksanaan Pilkada serentak pada 2017 mendatang akan berlangsung dengan baik, jika semua pihak yang berkepentingan mampu memainkan peranannya sesuai tahapan dan tugas pokok masing-masing.

Sahrul Gunawan Minta MK Batalkan Perolehan Suara Paslon Dadang-Ali Syakieb di Pilbup Bandung Barat

Unsur-unsur yang dimaksud oleh Jenderal Polisi bintang empat itu antara lain adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Pasangan Calon, media, lembaga independent, tokoh masyarakat dan warga serta aparat keamanan.

"Dari setiap unsur ini pun diharapkan dapat memerankan peranannya masing-masing," kata Tito Karnavian.

Diketahui, pada tahun 2017 mendatang, setidaknya ada 101 daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada. Termasuk diantaranya adalah pemilihan Gubernur DKI Jakarta.

Cagub-cawagub Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil (RK)-Suswono di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Rabu, 27 November 2024

Ridwan Kamil Tak Hadiri Penetapan Pramono-Rano Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta Besok

Ridwan Kamil tak bisa hadir karena tengah berada di luar Pulau Jawa.

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2025