Garut Banjir Bandang, Sejumlah Sekolah Ambruk

Rumah warga di Kabupaten Garut yang terkena banjir bandang. Hingga Rabu (21/9/2016), dilaporkan ada 18 warga tewas akibat bencana tersebut.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Diki Hidayat

VIVA.co.id – Banjir bandang yang melanda beberapa daerah di , Jawa Barat, bukan saja merendam ribuan rumah dan menelan korban jiwa. Banyak insfrastruktur yang mengalami kerusakan, termasuk sarana belajar-mengajar.

Inovasi Baru dalam Mengelola Risiko terkait Perubahan Iklim

Ada beberapa sekolah yang memilih mengistirahatkan siswanya, dengan alasan untuk keselamatan dan ada beberapa ruang kelas yang roboh diterjang banjir bandang.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Totong, membenarkan adanya beberapa sekolah yang memilih meliburkan siswanya. Namun itu juga alasannya sangat rasional. Yang mana bangunan ambruk, ruangan kelas yang berlumpur.

Ketum TP PKK Tri Tito Karnavian Motivasi Anak Muda Sabang Tingkatkan Skill

"Kami tadi sudah mengecek sekolah-sekolah yang terkena dampak banjir bandang tersebut," ujarnya, Rabu, 21 September 2016.

Ada pun sekolah yang terkena dampak bencana banjir bandang, tingkat SMP sebanyak tujuh sekolah, Sekolah Dasar sebanyak dua sekolah dan SMA satu sekolah. Di SMPN 3 Tarogong Kidul, hampir seluruh ruangan dari 17 ruangan terkena dampak lumpur sisa-sisa banjir, sehingga pihak sekolah memilih meliburkan siswanya selama sehari.

Heboh Gempa Megathrust M 8,7 Tinggal Menunggu Waktu, Wanita Ini Lakukan Aksi Tak Biasa

"Diliburkan sehari, karena pihak sekokah memperbaiki kerusakan. Berbeda dengan SMPN 3 Tarkid, SMP PGRI Garut, sebanyak empat ruang kelas ambruk," kata Totong.

(ren)

Ilustrasi Tata Ruang

Menyambut Hari Tata Ruang Nasional : Pentingnya Perencanaan Tata Ruang untuk Masa Depan Indonesia

Sambut Hari Tata Ruang Nasional 2024. Pahami pentingnya perencanaan ruang yang adil dan berkelanjutan untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024