Indonesia Akan Jadi Tuan Rumah Konferensi Interpol
- VIVA.co.id/Syaefullah
VIVA.co.id – Kepolisian Republik Indonesia akan menyelenggarakan konferensi pertemuan organisasi kepolisian Internasional atau Interpol yang akan dihadiri oleh 190 negara di Bali, pada tanggal 7-10 November 2016.
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, salah satu agenda yang akan dibahas dalam pertemuan konferensi Interpol terkait masalah kejahatan transnasional.
"Soal terorisme, kemudian human trafficking, cyber crime, isu transnasional atau kejahatan lintas batas," kata Tito Karnavian di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 16 September 2016.
Tito belum mengetahui apakah nantinya dalam agenda konferensi itu akan juga membahas mengenai penanganan untuk kasus korupsi antarnegara. Tito menyebut Polri akan terus melakukan kerjasama dalam menangkap buronan yang berada di luar negeri.
"Belum masuk ke sana tapi itu bisa dilaksanakan dalam bilateral meeting. Bisa nanti ada rapat pleno kita juga bisa melakukan bilateral, ada panel dan rapat bilateral yang kita anggap kepolisian bisa jadi mitra," kata dia.
Lebih lanjut Tito berharap adanya konferensi Interpol ini, dapat menjadi momentum baik untuk dimanfaatkan untuk menunjukan bahwa Polri merupakan kepolisian negara maju, dan tidak kalah dengan negara lain.
"Kita ingin membuktikan kepada komunitas kepolisian internasional bahwa kepolisian kita kita juga sudah cukup maju. Kita bisa menyelenggarakan event itu sekaligus menjadi ajang promosi bangsa kita," kata Tito.
Dia menambahkan, apabila acara ini berhasil dan berjalan dengan lancar, maka tidak menutup kemungkinan ini akan mendapatkan image di mata dunia internasional khususnya kepolisian internasional bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang maju dan aman.?