BNN: Papua Sangat Rentan Penyeludupan Narkoba

Kepala BNN Budi Waseso.
Sumber :
  • Fajar GM/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Wilayahnya yang sangat luas dengan tingkat kesulitan geografis membuat Papua sangat rentan terhadap penyeludupan narkotik dan obat-obatan terlarang dari luar Indonesia.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso, di Mapolda Papua, Kamis, 8 September 2016.
 
"Papua sangat rawan penyeludupan narkoba. Itu karena letaknya yang diapit beberapa negara seperti Papua Nugini, Australia dan Filipina," ujar Buwas, sapaan Budi Waseso.

Lebih lanjut, Buwas mengatakan pesisir Papua yang sangat panjang juga lebih memudahkan masuknya penyelundupan narkoba dari luar.

"Pelabuhan di Papua sangat luas. Ini celah besar bagi para penyeludup narkoba untuk masuk," tuturnya.

Untuk itu, Buwas menekankan perlu sinergitas dari semua elemen guna menangkal masuknya narkoba ke provinsi paling timur Indonesia tersebut.

"Kalau BNN saja tidak cukup. Harus semua elemen ikut berpartisipasi mencegah penyeludupan narkoba, baik TNI/Polri maupun masyarakat," kata dia.

Mengenai adanya penyeludupan narkoba jenis sabu sebanyak 7 kilogram dari Papua Nugini ke Papua, untuk selanjutnya didistribusikan ke beberapa wilayah di Indonesia, Buwas menegaskan para pelaku merupakan jaringan internasional.

"Mereka sudah kami ikuti sejak lama dan begitu masuk Papua langsung ditindak," ungkap mantan Kabareskrim Polri ini.

Gubernur Lemhannas Sebut Papua Daerah Rawan tapi Masih Dapat Dikendalikan

Menurutnya, penyeludupan narkoba jenis ganja dari Papua Nugini yang cukup marak tak luput dari perhatian BNN.

"Ini juga harus menjadi atensi. Karena, harus mengoptimalkan kinerja BNN, TNI dan Polri, serta masyarakat dalam memberikan informasi," paparnya. (ase)

Brigjen Alfred Papare Dimutasi jadi Kapolda Papua Tengah, Brigjen Haribowo Kapolda Papua Barat Daya
Ketua KPU Provinsi Papua, Steve Dumbon

Distribusi Logistik Pilkada di 9 Wilayah Papua Hampir Rampung, Dua Kabupaten Pakai Helikopter

KPU Papua Akui Logistik Pilkada di 9 Kabupaten/Kota Papua 95 Persen Terdistribusikan

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024