Teror Meningkat, Polantas Dilengkapi Rompi Anti Peluru
- VIVAnews/Tri Saputro
VIVA.co.id – Kepolisian Republik Indonesia akan melengkapi seluruh polisi lalu lintas yang bertugas dengan rompi antipeluru. Hal ini berkaitan dengan kemungkinan ancaman teror yang bisa menyasar siapa pun.
Kebijakan penggunaan rompi antipeluru ini bagi Polantas ini sementara akan diterapkan untuk pengamanan arus lalu lintas selama libur lebaran Idul Adha yang jatuh pada Senin, 12 September 2016.
"Sudah kita distribusikan (rompi antipeluru) kepada jajaran lalu lintas. Tapi kita bicara keamanan dan kita bersinergi, jadi tidak hanya polisi lalu lintas tapi juga dari Brimob dan Sahbara di pos-pos tersebut," kata Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Agung Budi Maryoto, Kamis, 8 September 2016.
Namun, Agung tak merinci berapa jumlah rompi anti peluru yang dibagikan kepada anggota kepolisian di lapangan tersebut.
Libur lebaran Idul Adha atau hari raya kurban diprediksi akan terjadi mulai Jumat, 9 September 2016. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada Senin malam, 12 September 2016. "Habis salat Idul Adha, kemudian potong herwan kurban. Nanti siang mereka (pemudik) jalan dan sampai sini (Jakarta) malam," kata Agung.