e-Government dan e-Budgeting Tak Buat Anggaran Tekor

Ilustrasi/Penggunaan komputer.
Sumber :
  • ANTARA/Eric Ireng

VIVA.co.id – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur meyakini penggunaan sistem teknologi berupa e-government dan e-budgeting dapat meminimalisir kerugian Negara.

Politik dan Keamanan yang Stabil Dinilai Harus jadi Pilar Keberhasilan Pemerintahan Prabowo

Asman pun mencontohkan apa yang diterapkan di Kota Bandung Jawa Barat. Menurutnya, sejak menggunakan e-government dan e-budgeting, Bandung bisa menghemat anggaran sebesar Rp1 triliun.

"Itu salah contoh real-nya yang saya lihat. Dengan menerapkan sistem itu, negara tidak tekor lagi, tidak rugi, bahkan tidak sembarang dalam menghamburkan uang," kata Asman di Jakarta, Selasa, 6 September 2016.

Reformasi Birokrasi Dalam Perizinan Berusaha, Satgas Raker Dengan PTSP Jabodetabek

Contoh berikutnya di Yogyakarta. Dimana, kata Asman, berkat e-governement dan e-budgeting, ada 2.400 kegiatan pemerintahan yang bisa dipangkas dari sebelumnya mencapai 3.200 kegiatan. "Contoh yang ada itu, saya anggap sebagai row (barisan) model kita nantinya," kata Asman.

Atas itu, Asman mengingatkan agar pengoptimalan e-government di Indonesia dapat terus ditingkatkan. "Dunia internasional telah mengalami banyak perkembangan pesat dalam bidang tersebut. Sedangkan Indonesia masih memiliki masalah dalam penerapan e-government. Maka itu kita harus segera mengoptimalkannya agar tidak terjadi kerugian untuk bangsa, khususnya dalam efisiensi," katanya.

Indonesia Seeks e-government Development Cooperation with UK
Presiden Prabowo Subianto

Prabowo Diminta Turun Tangan Lakukan Reformasi Birokrasi

Mantan Relawan Jokowi, Jay Octa mengajak seluruh elemen bangsa mendukung Presiden Prabowo Subianto untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan mengutamakan kesejahtera

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024