Menko Puan Minta Semua Instansi Waspada Banjir
- dok.istimewa
VIVA.co.id – Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, meminta setiap kementerian dan lembaga mengantisipasi bencana banjir dan tanah longsor. Hal ini mengantisipasi laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, yang memperkirakan hujan akan turun dengan intensitas lebat pada Agustus hingga November.
"Karena itu saya mengintruksikan kementerian dan lembaga untuk bisa melakukan langkah-langkah antisipasi berkaitan dengan bencana bahaya banjir dan longsor," ujar Puan di Gedung Kemenko PMK, Jakarta, Jumat, 2 September 2016.
Puan meminta Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana membuat peta rawan banjir dan longsor di semua daerah. Pada Menteri Dalam Negeri, Puan memintanya untuk menginstruksikan kepala daerah membuat tindakan pencegahan untuk mengantisipasi ancaman banjir dan longsor.
Disamping itu, setiap kementerian dan lembaga terkait, diminta memperkuat sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya banjir dan longsor, serta sistem peringatan dini kepada masyarakat.
"Namun bukan hanya memberitahu bahwa akan ada bahaya banjir dan longsor, tapi antisipasi apa yang akan disiapkan oleh masyarakat kalau kemudian wilayahnya diperkirakan akan terkena bahaya banjir dan longsor," tambahnya.
Rapat ini dihadiri Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Willem Rampangilei, dan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo.
Selain itu perwakilan sejumlah kementerian dan lembaga terkait, seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pertanian, Kementerian Sosial, Kementerian BUMN, Kementerian ESDM, Badan SAR Nasional, dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.