MPR Minta Polri Bongkar Jaringan Prostitusi Gay Anak

Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid.
Sumber :
  • Irwandi Arsyad/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid, meminta kepolisian untuk membongkar jaringan prostitusi gay anak. Menurutnya, kondisi ini membuktikan Indonesia memang dalam keadaan darurat bahaya terhadap anak.

Terpopuler: Siswi Kristen Sekolah di Madrasah Islam Dapat Bantuan, Rekam Jejak Ketua KPK Baru

"Saya apresiasi Kapolri yang bongkar jaringan prostitusi anak-anak yang dikasih ke para gay. Ini mengungkapkan masalah besar bersama yaitu lemahnya UU perlindungan anak," kata Hidayat di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 1 September 2016.

Ia menilai dengan produk hukum yang ada saat ini paling tidak bisa memberikan pijakan bagi perlindungan anak. Sehingga ia meminta Polri tak setengah-setengah membongkar mafia tersebut.

Prostitusi Online di Apartemen Depok Terkuak, Dugaan Keterlibatan Pejabat Bakal Dibongkar

"Apabila ada mucikari di belakangnya bongkar habis. Sangat mengerikan bila anak dihargai cuma Rp 100-200 ribu. Hukum perlu dikeraskan lagi," kata Hidayat.

Menurutnya permasalahan kejahatan pada anak ini penting untuk kembali dipetakan. Pasalnya, pelaku memanfaatkan internet untuk melancarkan kegiatan prostitusi ini.

Santri di Bogor Grebek Kontrakan Diduga Jadi Lokasi Prostitusi Online

"Jadi bukan hanya asapnya, tapi apinya yang dipadamkan. Seperti narkoba, kejahatan elektronika, dan kejahatan membohongi. Di Sumatera Selatan ada kejadian dua laki-laki dicekoki sabu lalu diperkosa. Jadi kinerja kepolisian bongkar mafia kejahatan pada anak dan gay, perlu dilanjutkan terus," kata Hidayat.

(ren)

Imigrasi Denpasar tindak tegas pelanggaran WNA sepanjang 2024

Imigrasi Denpasar Tindak 138 Pelanggaran Sepanjang 2024, Prostitusi Online Jadi Perhatian Khusus

Sepanjang 2024 Imigrasi Denpasar berhasil menindak 138 kasus pelanggaran keimigrasian. Jumlah ini naik dibandingkan pada 2023 sebanyak 104  kasus.

img_title
VIVA.co.id
2 Januari 2025