KPK Puji Menteri Muhadjir Pertama Serahkan Laporan Harta
- VIVA/Lucky Aditya
VIVA.co.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang menjadi menteri pertama yang menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).
"Menteri () yang pertama menyerahkan LHKPN dari sekian menteri yang baru," kata Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif usai menerima kehadiran di KPK, Rabu, 31 Agustus 2016.
mengaku tidak bermaksud untuk menjadi menteri yang pertama menyerahkan LHKPN. Ia berpendapat, kehadirannya itu lebih dimaknai dengan bersilaturahmi dan konsultasi mengenai lembaga yang dipimpinnya.
"Terutama mengenai saran dan masukan. Sebelum saya menjalankan semua tugas di kementerian pendidikan dan kebudayaan," katanya.
Menteri merupana pengganti Anies Baswedan dalam perombakan kabinet ketiga yang dilakukan Presiden Joko Widodo. Pria ini merupakan mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang.
Baru-baru ini, usai dilantik jadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, langsung populer dengan keinginannya untuk menerapkan sekolah seharian penuh bagi seluruh siswa di Indonesia. Dengan program bernama Full Day School itu, mengaku akan bisa menanamkan nilai-nilai lebih kepada generasi khususnya dalam penguatan mental dan karakter.
Setahun Jadi Wali Kota Harta Naik Rp4 Miliar, Ini Penjelasan Gibran
Berdasarkan LHKPN KPK per tanggal 5 Februari 2022, harta Gibran mengalami kenaikan sekitar Rp4 miliar sehingga total kekayaannnya mencapai Rp25,29 miliar.
