Kemenkumham Siap Beri Data Soal Testimoni Freddy Budiman

Pemakaman terpidana mati Freddy Budiman beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

VIVA.co.id – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) Jawa Tengah menyatakan secara terbuka memberikan data kepada tim independen dari TNI, Polri dan BNN yang melacak testimoni di Lapas Nusakambangan, Cilacap.

Napi China Kabur, Puluhan Bandar Narkoba Dipindah ke Nusakambangan

"Kita welcome saja, yang penting prosedur kita tempuh. Silakan tim investigasi baik dari TNI, Polri dan BNN masuk untuk bagaimana menjernihkan situasi yang masih booming seperti ini berkaitan dengan narkoba," kata Kepala Kanwil Kemenkum HAM Jateng Bambang Sumardiono, Selasa, 16 Agustus 2016.

Menurut Bambang, pihaknya secara terbuka memberikan data  yang dibutuhkan tim independen di lapas Nusakambangan. Di mana tim yang salah satunya dari Polri akan menelusuri pengakuan terpidana mati yang disampaikan kepada Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) di lapas tersebut. "Silakan, kami tidak  pernah menutup-nutupi," ujarnya.

Racik Ekstasi di Rumah Sakit, Napi AU Bisa Produksi 100 Butir Sehari

Menanggapi terkait permintaan bukti rekaman closed circuit television (CCTV) pertemuan antara dan pada 2014 silam, Bambang mengaku akan memberikan data itu sesuai fakta yang ada. Termasuk memberikan keleluasaan tim independen melacak apakah ada pencopotan kamera CCTV saat pertemuan itu.

"Justru dari tim melacak ke sana, seperti apa faktanya di sana. Benar enggak (CCTV dicopot), " ujarnya.

Produksi Narkoba di RS, Napi Ini Dieksekusi ke Lapas Nusakambangan

Selain itu, pihaknya kini juga telah membentuk  tim internal Kemenkumham terkait masalah ini. Tim tersebut nantinya akan menyokong tim dari luar yang membutuhkan data.

"Maka tim kami akan sampaikan ke beliau-beliau investigasi dari luar untuk mem-back up. Intinya kita tidak tinggal diam tapi kami respons," jelasnya.

Seperti diketahui, jelang eksekusi mati , Haris mengungkap pertemuannya dengan terpidana mati kasus narkoba itu di Lapas Nusakambangan 2014 silam. Dalam pernyataan yang menurut Haris diungkapkan di Lapas Nusakambangan tersebut, sempat mengaku pernah memberikan uang kepada oknum di Polri, TNI dan BNN.

Lapas Nusakambangan - yoga

3 Lapas Baru Teroris di Nusakambangan Rampung Tahun Depan

Lapas baru yang dibangun di Nusakambangan untuk teroris itu, ada yang maximum security, ada juga yang minimum security.

img_title
VIVA.co.id
20 Mei 2021