Ketua DPR Dukung Tim Independen Kasus Haris Azhar
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Ketua DPR Ade Komarudin mengatakan, informasi yang disampaikan Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), Haris Azhar perlu didalami. Untuk itu, ia mendukung pembentukan tim investigasi independen.
"Menurut saya tim itu harus benar-benar independen ya. Memang masalah itu terkait dengan instansi-instansi yang memang disampaikan Pak Haris itu," kata pria yang akrab disapa Akom ini di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat, 12 Agustus 2016.
Politikus Partai Golkar itu menegaskan, Haris juga harus dapat mempertanggungjawabkan keterangan Freddy Budiman itu. Dengan demikian, tim independen juga bisa bekerja dengan baik. Soal keterangan Freddy, baca di sini.
"Tim independen ini pastinya diharapkan supaya hasilnya itu benar-benar objektif, tidak dipelintir di tengah jalan," ujar Akom.
Akom mengakui, masalah narkoba terkait dengan keberadaan mafia. Ia optimis tim independen bisa membuat misteri ini menjadi terang benderang.
"Supaya terang-benderang apa yang menjadi misteri, apa yang disampaikan Haris."Â
Sebelumnya, Polri membentuk tim untuk mencari kebenaran informasi yang disampaikan oleh terpidana mati Freddy Budiman kepada Haris Azhar. Nantinya, jika di dalam prosesnya ditemukan ada bukti permulaan soal adanya dugaan tindak pidana korupsi atau gratifikasi, maka kemudian laporan itu akan ditindaklanjuti Kepolisian. (mus)
Peluang Jokowi Gabung ke Partai Selepas PDIP: Belum Konkrit, Belum Ada Tawaran Posisi Strategis
Sejumlah partai, yakni Golkar, Gerindra hingga PAN, terang-terangan akan membuka diri untuk Presiden RI ke-7 Joko Widodo, masuk ke partai mereka. Ke mana Jokowi berlabuh?
