Status Haris Azhar Tunggu Hasil Investigasi Tim Polri
Selasa, 9 Agustus 2016 - 23:32 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA.co.id
- Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Polisi Boy Rafli Amar, menyebut pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mendalami kebenaran pengakuan dari Freddy Budiman. Gembong narkoba itu mengaku kepada Haris Azhar pernah memberi uang sebesar Rp90 miliar kepada oknum pejabat Polri.
Boy menyebut Tim Independen ini beranggotakan 17 orang dari berbagai unsur seperti LSM dan Kompolnas serta dari unsur internal Polri yakni Divisi Propam, Divisi Hukum serta Bareskrim.
Baca Juga :
DPR Bentuk Panja Usut Testimoni Freddy Budiman
Boy menyebut Tim Independen ini beranggotakan 17 orang dari berbagai unsur seperti LSM dan Kompolnas serta dari unsur internal Polri yakni Divisi Propam, Divisi Hukum serta Bareskrim.
"Ini bukan melakukan tindakan pro justicia, tim independensi ini untuk membuktikan apakah ungkapan Freddy kepada Mas Haris (Azhar) mengandung kebenaran," kata Boy dalam acara Indonesia Lawyers Club, Selasa 9 Agustus 2016.
Menurut Boy, Tim tersebut nantinya akan mengkonfirmasi sejumlah hal untuk membuktikan kebenaran ucapan Freddy. Termasuk mengkonfirmasi nota pembelaan Freddy yang disebut memuat sejumlah nama oknum aparat yang menerima uang.
Boy juga menyebut tim  akan menelusuri dugaan adanya penyidik Polri yang pernah berurusan dengan Freddy, sesuai dengan yang dituliskan Haris dari pengakuan Freddy.
"Intinya, ingin berpikir objektif dan melihat aspirasi masyarakat. Kami minta waktu, jangan sampai terburu-buru, menjadi asal," kata Boy.
Terkait pelaporan tiga instansi terhadap Haris kepada Bareskrim, Boy menyebut hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan. Namun dia menyebut proses hukumnya menunggu hasil dari Tim Independen.
Menurut Boy, penyelidik masih belum melakukan upaya permintaan keterangan dalam menindaklanjuti laporan terhadap Haris.
"Belum (ada yang dipanggil). Kami nunggu tim investigasi, mengklarifikasi, mencari fakta terkait ucapan Freddy kepada Mas Haris," sebut Boy.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ini bukan melakukan tindakan pro justicia, tim independensi ini untuk membuktikan apakah ungkapan Freddy kepada Mas Haris (Azhar) mengandung kebenaran," kata Boy dalam acara Indonesia Lawyers Club, Selasa 9 Agustus 2016.