Polri Jamin Investigasi Bentrok dengan Satpol PP Objektif

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Boy Rafli Amar di Mabes Polri
Sumber :
  • Syaefullah/ VIVA.co.id

VIVA.co.id - Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan sedang menginvestigasi peristiwa bentrokan antara anggota Satuan Polisi Pamong Praja dengan anggota polisi dari Sabhara di Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen Pol. Boy Rafli Amar memastikan proses pemeriksaan akan dilakukan secara objektif, sesuai ketentuan hukum dan bukti di lapangan.
 
"Ingat bahwa ini bukan soal unsur satuan, ini adalah oknum di lapangan, ada oknum yang tidak bertanggung jawab, kemungkinan besar persoalan pribadi, masalah kesalahpahaman, kemudian bawa-bawa institusinya," kata Boy di kantornya, Jakarta Selatan, Senin, 8 Agustus 2016.
 
Boy menuturkan, saat ini yang utama adalah melakukan upaya konsolidasi antara kedua pihak yang bertikai ini. "Yang terpenting menjaga persatuan kembali unsur-unsur yang ada, untuk jangan terjebak konflik di antara mereka. Ini sudah dilakukan dan kami dapat informasi bahwa hasilnya cukup bagus," katanya.
 
Sebelumnya, awal terjadinya penyerangan anggota Sabhara ke Balai Kota Makassar itu diduga karena terjadi kesalahpahaman, antara personel kepolisian dengan anggota Satpol PP yang berjaga di Pantai Losari. 
Bentrokan Pemuda Pancasila Vs FBR Pecah di Jagakarsa
 
Saat itu, seorang anggota Satpol PP menegur dua anggota polisi yang mengendarai sepeda motor trail dinas agar pelan-pelan hingga terjadi cekcok yang berujung perkelahian.
Bentrok Ormas di Kota Sukabumi Pecah, 4 Orang Terluka
 
Akibat peristiwa ini, seorang personel polisi dari Satuan Sabhara Polrestabes Makassar, Bripda Abraham Rieuwpassa, tewas.
Mobil Kapolres Bekasi dan Rombongan Dilempari Batu oleh Pendemo
Desa Sukorejo, Kec Bangorejo Banyuwangi jadi lokasi bentrok dua perguruan silat

Mencekam, Desa di Banyuwangi Jadi Medan Perang 2 Perguruan Silat

Dua kelompok perguruan silat di Banyuwangi terlibat bentrok di Desa Sukorejo. Bom molotov hingga batu berserakan. 6 rumah warga dan musola rusak parah. 1 orang tewas

img_title
VIVA.co.id
11 Maret 2022