Kapolri Akui Toleransi Agama Jadi Persoalan di Indonesia
Kamis, 4 Agustus 2016 - 18:47 WIB
Sumber :
- Fajar GM/VIVA
VIVA.co.id -
Meski Indonesia telah merdeka 70 tahun lalu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian melihat masalah toleransi beragama masih menjadi persoalan yang kerap terjadi. ‎Selama berkarir di kepolisian, Tito memang kerap menangani beberapa kasus konflik di Tanah Air.
Dia pun mencontohkan beberapa kasus yang terjadi lantaran toleransi beragama, mulai dari yang terbaru yakni kasus Tanjungbalai di Sumatera, kasus pembangunan gereja di Bekasi dan Duren Sawit. Di sana, pemerintah setempat sudah merestui, namun warga muslim sekitar tidak menghendaki.
Baca Juga :
Istana Kecam Pembakaran Permukiman Eks Gafatar
"Nah, di tengah situasi ini semua ingin bebas, bebas ingin bicara, termasuk bebas untuk beragama dan meyakini kebebasan masing-masing. Dan itu dilindungi undang-undang," kata dia.
Hanya saja, Tito menyadari, meski Indonesia ingin menciptakan kerukanan umat beragama dengan konsep Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI, namun kebebasan yang saat ini berlaku, rupanya memberikan ruang, kepada kelompok-kelompok lain, yang bebas mengatakan ketidaksukaannya. Maka, kelompok yang frontal mengemukanan ketidaksukaannya ini, terkadang melakukan aksi ekstrim, yang mengganggu kerukunan toleransi beragama.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Nah, di tengah situasi ini semua ingin bebas, bebas ingin bicara, termasuk bebas untuk beragama dan meyakini kebebasan masing-masing. Dan itu dilindungi undang-undang," kata dia.