TNI Angkatan Laut Siapkan Misi Bebaskan WNI dari Abu Sayyaf
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Ade Supandi, menegaskan pihaknya sudah siap untuk melakukan misi pembebasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang diculik kelompok militan Abu Sayyaf di Filipina. Tinggal tunggu lampu hijau dari pimpinan.
"Saya sudah siapkan personel dan alutsista (alat utama sistem pertahanan)," ujarnya di Markas Komando (Mako) Koarmabar, Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Pusat, Selasa, 19 Juli 2016.
Namun, kata Ade, pihaknya hanya diberikan kewenangan untuk menyiapkan kekuatan oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Terkait apa yang terjadi di dalam Filipina, dia mengatakan, itu bukan kebijakannya.
"Saya hanya diberikan kewenangan untuk menyiapkan kekuatan. Untuk upaya kita dalam membebaskan sandera ini, nanti dikelola sama Panglima TNI," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, tiga orang dari tujuh Anak Buah Kapal (ABK) yang dipekerjakan oleh warga negara Malaysia disandera oleh lima orang bersenjata laras panjang Minggu, 10 Juni 2016.
Majikan kapal tersebut, Chia Tong Len, melaporkan kejadian pada kepolisian Malaysia. Ketiga WNI yang diculik itu bernama, Lorence Koten (34), Teodorus Kopong (42) dan Emanuel (40).
(ren)