Prajurit TNI Dilarang Main Pokemon Go
- REUTERS/Mark Kauzlarich
VIVA.co.id – Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Ade Supandi, dengan tegas melarang anak buahnya bermain game online yang tengah digemari masyarakat dunia, Pokemon Go. Apalagi permainan tersebut menggunakan sistem yang terhubung dengan GPS.
Hal itu dikatakan Ade usai memimpin serah terima jabatan Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) dari Laksamana Muda TNI A Taufiq R kepada Laksamana Muda TNI Siwi Sukma Adji, hari ini, Selasa, 19 Juli 2016.
"TNI AL dilarang menggunakan itu (Pokemon Go) karena berhubungan dengan GPS dan video streaming," ujar Ade di Markas Komando (Mako) Koarmabar, Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Pusat.
Karena, lanjutnya, GPS bisa mengirimkan lokasi posisi, sehingga hal tersebut sangat dilarang karena tugas TNI adalah menjaga keamanan.
"Karena apa? Karena GPS itu positioning. Semua smartphone sekarang ini sudah bisa mengirimkan lokasi posisi. Itu tidak bisa kalau bicara pengamanan dan keamanan," kata dia.
Google Kembangkan Teknologi Pokemon Go Bantu Orang Jaga Jarak
Teknologi ini nantinya bisa digunakan tanpa aplikasi.
