Menlu Ungkap Isi Surat Jokowi untuk Presiden Filipina
- REUTERS/Stephane de Sakutin
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo diketahui sempat mengirimkan surat kepada Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. Surat dikirimkan melalui Menteri Luar Negeri lndonesia, Retno Marsudi. Retno mengatakan bahwa surat itu dibawanya saat kunjungan ke Manila pada 1 Juli 2016.
"Jadi, itu adalah hari pertama menteri luar negeri Filipina berkantor," kata Retno di Istana Negara, Rabu 13 Juli 2016.
Menurut Retno, pada surat tersebut, Jokowi menyampaikan ucapan selamat kepada Duterte yang belum lama ini dilantik.
"Kita sampaikan hubungan kita sangat baik dan ke depan pada kepemimpinan Presiden Duterte, kita yakin hubungan akan semakin baik," ungkap Retno.
Selain itu, Jokowi pada suratnya sempat menyinggung masalah warga negara lndonesia yang menjadi korban penculikan di kawasan perairan Filipina oleh kelompok bersenjata Abu Sayyaf. Jokowi meyakini bahwa Duterte akan memberikan perhatiannya terhadap permasalahan itu.
"Presiden juga menyampaikan adanya suatu masalah yang membutuhkan perhatian dan Presiden Jokowi yakin Presiden Duterte akan beri perhatian yang cukup baik, perhatian penuh terhadap isu mengenai masalah penculikan," kata dia.
Filipina-Tiongkok Saling Kirim Pasukan ke Laut China Selatan
Presiden Duterte ingin kerek bendera Filipina pada hari kemerdekaan.
