Asap Hitam Masih Mengepul dari Lokasi Kebakaran Pasar Aksara
- VIVA.co.id / Putra Nasution (Medan)
VIVA.co.id – Sejumlah titik api dan asap hitam tebal masih tampak di Pasar Aksara, Jalan Aksara, Kecamatan Medan Tembung, Medan, Sumatera Utara, Rabu siang, 13 Juli 2016, usai kebakaran yang melanda pasar tersebut kemarin.
Pantauan VIVA.co.id, akibat kebakaran itu ratusan kios pedagang hangus. Sisi kiri bangunan berlantai enam tersebut juga ambruk. Petugas kepolisian tampak mengamankan lokasi ambruknya bangunan itu agar tak didekati masyarakat.
Lokasi bekas kebakaran itu terus menjadi tontonan warga sekitar. Mereka memadati lokasi kebakaran tersebut. "Jangan di situ, tolong geser, nanti ketimpa material bangunan kalian," ujar seorang polisi di lokasi kebakaran memperingati warga.
Petugas gabungan yang berada di lokasi lantas mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mendekati gedung yang masih mengeluarkan asap itu. Sebab, asap tersebut mengandung racun.
"Yang terbakar ini kebanyakan pakaian dan plastik-plastik yang mengandung kimia. Jadi, asapnya ini mengandung racun," ujar petugas Dinas Pencegahan dan Pemadaman Kebakaran (DP2K) Kota Medan, Huddin Hasibuan.
Huddin mengatakan, tim DP2K Kota Medan sudah bekerja kurang lebih satu hari, sejak Selasa siang, 12 Juli 2016, untuk menanggulangi kebakaran di sana. Bangunan pasar yang sudah tua membuat petugas pemadaman kebakaran sulit untuk memadamkan sisa api. "Kami saat ini tidak berani masuk. Selain bangunan yang mulai rapuh, asapnya juga berbahaya," ujarnya.
Untuk memadamkan api, kata dia, petugas pemadam kebakaran menggunakan crane. "Ini kami masih melakukan pemadaman. Masih ada beberapa titik api yang ada di dalam gedung," kata Huddin.
Sementara itu, sejumlah ruas jalan di sekitar lokasi kebakaran tampak macet. (ase)
Pedagang Pasar Aksara Menolak Direlokasi Pasca Kebakaran
Mereka curiga areal itu akan dialihfungsikan menjadi hotel.
