Gas 3 Kg Mendadak Hilang pada Sejumlah Tempat di Garut
- VIVA.co.id/Diki Hidayat (Garut)
VIVA.co.id – Warga mulai mengeluhkan mahalnya gas 3 kilogram pada sejumlah Kecamatan di Garut, Jawa Barat. Sudah seminggu lebih gas 3 kilogram menghilang di pasaran. Warga kesulitan mendapatkan gas, hingga harus mencari gas ke tempat lain yang jaraknya mencapai beberapa kilometer.
Ketua Dewa Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Swasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kabupaten Garut, Sobur Kuswandar, dirinya mengaku heran, karena selama libur Lebaran ini ada penambahan kuota gas sebanyak 250 ribu tabung. penambahan kuota tersebut di sebar ke seluruh agen gas di Kabupaten Garut.
"Justru saya heran kalau saat ini masih terjadi kelangkaan gas 3 kilogram, di Kabupaten Garut, pasalnya kuota tambahan sudah disalurkan," ujarnya, Minggu 10 Juli 2016.
Salah satu kecamatan terparah yang sulit mendapatkan gas 3 kilogram, yaitu Kecamatan Cibatu, keberadaan gas tersebut dikeluhkan hilang di pasaran. Warga sudah seminggu lebih mengaku sulit mendapatkan gas 3 kilogram, dari pangkalan gas.
"Padahal di Kecamatan Cibatu sendiri terdapat tiga agen gas yang bertugas mendistribusikan gas kepada masyarakat," ucap Sobur.
Lanjut Sobur, pihaknya akan segera memanggil pimpinan agen gas di Kecamatan Cibatu, mengingat pihak kuota tambahan sudah disalurkan ke seluruh agen di Kecamatan tersebut.Â
Selain di Cibatu, Hiswana Migas juga mendapat laporan kosongnya gas 3 kilogram dari kecamatan lainnya serta harga gas yang cukup mahal mencapai Rp35 ribu tiap tabung.
"Kami akan panggil pemilik agennya dan akan melaporkannya pada pihak Pertamina," katanya.