Peziarah Bikin Macet Jalur Nagreg
- Twitter @dedealimarwan
VIVA.co.id - Arus mudik Idul Fitri 1437 Hijriah pada hari kedua di jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mengalami kemacetan karena dipadati pemudik lokal yang hendak berziarah.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Nagreg, Kompol Agus Sobri mengatakan, kepadatan kali ini disebabkan masih banyaknya arus mudik lokal dari Bandung menuju Tasikmalaya dan Garut. Menurut dia, baik dari Garut menuju Tasikmalaya dan sebaliknya, diprediksi kepadatan arus akan terus terjadi hingga malam nanti.
"Mudik lokal ini mah, ada yang mau ke pemakaman dan silaturahmi," kata Agus, Kamis, 7 Juli 2016.
Kemacetan ini terjadi ketika melewati daerah Parakanmuncang. Kendaraan baik itu roda dua maupun empat merayap ke pertigaan Cagak Nagreg dengan kecepatan maksimal lima kilometer per jam.
Selain itu, kemacetan di Nagreg merupakan dampak dari padatnya arus kendaraan di Limbangan dan Kadungora Kabupaten Garut, karena di dua titik terus mengalami lonjakan dan mengharuskan petugas memberlakukan sistem one way di pertigaan Cagak Nagreg.
"Buka-tutup tadi sempat diberlakukan untuk jalur yang ke arah Kadungora karena dari tadi padat. Kalau buka-tutup yang ke Limbangan, belum."
Akibatnya, arus kendaraan di Nagreg hanya mampu berjalan dengan batas maksimal lima kilometer per jam. Kerja sama antara Polres Garut dan Bandung dijalankan untuk mengurai kepadatan di dua titik awal kemacetan itu.
Kepadatan di jalur Nagreg pada hari ini terjadi juga karena penyempitan jalan dari arah Nagreg menuju timur. Jalur di Nagreg memiliki empat sampai lima lajur. Sementara jalur di wilayah Garut hanya memiliki satu lajur dan berakibat kendaraan berebut ke satu lajur.
(mus)