Jasa Marga Imbau Pemudik Tak Berangkat di Malam Hari
- Antara/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id – Direktur Utama PT Jasa Marga, Adityawarman, mengimbau masyarakat yang akan mudik ke kampung halaman tidak berangkat pada malam hari. Hal ini diimbau agar kendaraan di jalan tol tidak menumpuk dan mengalami kemacetan.
"Dari hasil survei sebanyak 38 persen pemudik jalan pada malam hari, sehabis buka puasa," kata Adityawarman dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Rabu 29 Juni 2016.
Dia memaklumi banyak masyarakat yang mudik pada malam hari. Namun faktor penerangan dan kelelahan mata kata dia juga menjadi alasan pemudik tak disarankan melakukan perjalanan pada malam hari.
"Malam lampu terbatas, perjalanan malam juga mata bisa terganggu. Silakan saja kalau mau (jalan malam), ini hanya imbauan, lebih baik berangkat sehabis sahur atau pagi hari jadi sampai kampung halaman bisa pas buka puasa," katanya lagi.
Selain imbauan tidak melakukan perjalanan pada malam hari, dia juga menyarankan masyarakat menggunakan pembayaran tol melalui kartu tol elektronik atau e-toll.
"Selain itu saya sarankan pengguna jasa menyediakan stok makan dan minuman dan jangan ke rest area jika tidak perlu karena rest area salah satu yang menyebabkan kemacetan dan akan ditutup jika nantinya penuh," kata dia.
(ren)