Penggasak Uang di ATM Bermodal Korek Api Berhasil Dicokok
- REUTERS/Bogdan Cristel
VIVA.co.id – Satuan Reskrim Polrestabes Surabaya menangkap komplotan pembobol anjungan tunai mandiri (ATM) di salah satu hotel di Jalan Pregolan Surabaya pada Selasa 28 Juni 2016. Pelaku adalah LS (46) asal Lombok Timur, MR (34) asal Banjarmasin, LH asal Pontianak Barat dan AR (42) asal Banjarmasin.
Kepala Sub Bagian Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Lily Djafar mengatakan, para tersangka membobol ATM dengan mengganjal card reader ATM. Mereka mengganjal card reader hanya dengan batang korek api.
"Caranya dia memasukkan batang korek apinya. Lalu saat ada korban mau menarik uang dari ATM pasti mengalami kesulitan," kata Lily di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Rabu 29 Juni 2016.
Saat itulah para tersangka mulai berpura-pura membantu korban. Padahal mereka sudah menghapalkan pin ATM yang sudah ditekan korban sejak awal.
"Mereka ini melakukan kejahatannya terbilang profesional, hanya butuh waktu satu menit," ujar Lily.
Dari aksi kejahatannya itu, biasanya para tersangka bisa menguras uang hingga Rp20 juta dari satu orang korban. Sedangkan hingga saat ini pelaku diketahui sudah melalukan aksinya hingga 20 kali.
"Sedangkan di Surabaya mereka baru melakukannya di 2 tempat kejadian perkara (TKP) yaitu di ATM salah satu pusat perbelanjaan di Sukolilo dan di hotel di Jalan Pregolan itu. Itu pun mereka melakukannya sambil lalu karena mau mudik ke NTB," kata Lily lagi.
Dari para tersangka, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya kartu ATM sebanyak 38 lembar dan dua kotak korek api.
(ren)