Kasus Penganiayaan Acak Muncul Lagi di Yogyakarta
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Teror pembacokan dan penyayatan oleh orang tak dikenal kembali terjadi di Yogyakarta. Setelah sebelumnya, seorang pemuda bernama Anoraga Elang tewas pada Rabu 22 Juni 2016, akibat bacokan. Selang satu hari, teror penyayatan dengan senjata tajam yang diduga acak kembali terjadi pada Kamis 23 Juni 2016, sekitar pukul 03.15 WIB.
Akibat kejadian tersebut, korban yang diketahui bernama Awan Setiawan, warga Kebonan, Pengok Kidul, Gondokusuman, Kota Yogyakarta mengalami luka sayatan dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Informasi yang diperoleh VIVA.co.id, kejadian penyayatan berawal ketika korban bersama temannya Ilham Nafi Ramadhani dan Marlino berencana mencari makanan untuk sahur di Kawasan Alun-Alun Selatan Keraton Yogyakarta.
Korban bersama dua temannya berboncengan mengendarai sepeda motor. Namun, saat sampai di Alun-Alun Selatan, korban dan temannya didatangi empat laki-laki yang juga menggunakan dua sepeda motor.
"Mereka memepet kami dan langsung menyabetkan sajam (senjata tajam) dan mengenai tangan kanan (Awan)," kata Ilham Nafi Ramadhani, saksi sekaligus teman korban di Yogyakarta, Kamis 23 Juni 2016.
Banyaknya darah akibat luka di tangan korban mengharuskan dia dilarikan ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta.
"Usai mendapatkan perawatan, saya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Yogyakarta," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda DI Yogyakarta, AKBP Any Pudjiastuti mengatakan, penyidik masih melakukan pendalaman terhadap kasus pembacokan yang menyebabkan korban meninggal dunia dan kasus penyayatan tersebut.
Sebelumnya, kasus penganiayaan oleh orang tak dikenal juga diketahui terjadi di beberapa tempat di Yogyakarta. (asp)