Prabowo: Ekonomi Kuat, Pertahanan RI Pasti Kuat
- Zahrul Darmawan
VIVA.co.id – Permasalahan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tengah dikhawatirkan oleh banyak kalangan. Pemerintah pun melakukan sejumlah upaya untuk mencegah kian bengkaknya defisit anggaran.
Ketua Umum dan Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengatakan masalah ekonomi adalah masalah bersama. Karena itu, kerja sama harus dilakukan oleh segenap pihak.
"Jadi kami harus kerja sama yang baik, pemerintah dengan legislatif, semua unsur masyarakat bekerja dengan baik, supaya kami amankan lah keadaan ekonomi bangsa ya," kata Prabowo ketika ditemui di acara buka bersama Partai Gerindra di perumahan DPR, Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu, 22 Juni 2016.
Kemudian, ketika ditanyakan mengenai masalah pertahanan RI di dekat Laut China Selatan, yang tengah menjadi sorotan, Prabowo juga menghubungkan hal itu dengan masalah ekonomi tadi.
"Ya kalau pertahanan kan bagian juga dari ekonomi ya. Jadi kalau kita mau pertahanan kita kuat, ya ekonomi kita harus kuat," ujar dia.
Sebelumnya, insiden antara aparat keamanan Indonesia dengan nelayan China di perairan Natuna kembali terjadi, tatkala KRI Imam Bonjol menangkap kapal berbendera China, karena diduga melakukan illegal fishing pada Jumat, 17 Juni 2016. Peristiwa ini menuai protes dari pemerintah China.
Otoritas China menuduh Indonesia melakukan tembakan kepada nelayan mereka, dan melukai salah satu di antaranya.
Kementerian Luar Negeri di Beijing, meluncurkan protes keras atas apa yang disebut mereka sebagai pelecehan angkatan laut Indonesia kepada nelayan China.
(ren)