Jalur Lingkar Sumpiuh di Banyumas Sudah Siap Dilalui Pemudik
VIVA.co.id – Jalur Lingkar Sumpiuh (JLS) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sudah siap dilalui kendaraan untuk arus mudik Lebaran Juli mendatang. Jalur baru itu disiapkan untuk mengurai kemacetan akibat dua perlintasan sebidang kereta api di ruas jalan nasional.
JLS diresmikan langsung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo; Bupati Banyumas, Ahmad Husain; pelaksana proyek, dan sejumlah pejabat terkait pada Rabu, 23 Juni 2016.
"Ini adalah harapan besar masyarakat akhirnya jalur lingkar Sumpiuh dapat digunakan. Kemarin saya sudah bicara sama Menteri Pekerjaan Umum (Basuki Hadimuljono), beliau sudah ngecek (memeriksa). Terima kasih kepada Pak Bupati yang sudah nungguin (pekerjaannya) selama ini," kata Ganjar.
Menurut Ganjar, pembangunan JLS di Banyumas ini sangat penting karena masalah tahunan arus mudik di Jateng selatan pasti terpusat di Sumpiuh. Hal itu karena jalan nasional dilewati dua perlintasan kereta yang frekuensinya cukup tinggi. Maka JLS digunakan untuk memotong dua pintu kereta api di wilayah itu.
"Melalui JLS ini, pemudik tidak perlu lagi melewati perlintasan sebidang Sumpiuh," lanjut dia.
JLS dibangun selama tiga tahun sejak 2013 hingga 2015. Jalur sepanjang 5,02 kilometer ini menggunakan 130 hektare lahan dengan total anggaran mencapai Rp86 miliar.
Ganjar memastikan jalan baru itu akan menjadi primadona pemudik saat arus mudik awal Juli nanti. Namun Pemerintah Provinsi mengimbau agar pemudik tetap berhati-hati mengingat jalur itu belum dilengkapi penerangan jalan yang memadai.
"Untuk rambu-rambunya juga masih portabel tapi tetap kita optimalkan untuk arus mudik. Tentunya kita minta bantuan Pemkab Banyumas mengatur jalur mudik di sini," ujar Gubernur.
(ren)