Korban Longsor Purworejo Tertimbun hingga Sepuluh Meter

Tim SAR gabungan terus mencari korban bencana tanah longsor di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah, pada Senin, 20 Juni 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA.co.id - Tim SAR gabungan terus mencari korban bencana tanah longsor di Kabupaten Purworejo. Fokus pencarian 20 korban yang masih tertimbun dilakukan di dua desa, yakni desa Caok dan Donoarti.

9,1 Juta Pemudik Diprediksi Masuk Jateng saat Libur Natal dan Tahun Baru

Kepala Kantor Badan SAR Nasional Semarang, Agus Haryono mengatakan, upaya pencarian korban tertimbun dilakukan di Desa Caok dengan luas material longsoran mencapai tiga hektare serta kedalaman penggalian hingga sepuluh meter.

"Kita kerahkan empat ekskavator dari pihak Pemerintah Kabupaten Purworejo, lima alkon (penyemprot air) dan peralatan evakuasi lainnya. Ini untuk memudahkan tim bekerja di lapangan," kata Agus, Senin, 20 Juni 2016.

Kepala BMKG Sebut Eskalasi Cuaca Ekstrem di Jateng Menguat, Waspada Potensi Bencana!

Dalam operasi itu, sedikitnya 300 anggota tim SAR gabungan, baik dari relawan, Kodim 0708 Purworejo, Polres Purworejo, serta masyarakat sekitar turut dilibatkan.

Pencarian di dua desa itu telah membuahkan hasil. Di Desa Donorati, tiga korban ditemukan  dalam keadaan meninggal dunia. Termasuk empat korban di Caok juga ditemukan meninggal. Masing-masing adalah Desti (perempuan, 12 tahun), Sifa (perempuan, 14 tahun), Pandu (laki-laki, 9 tahun), Setyowati (perempuan, 14 tahun) Miskinah (perempuan, 34 tahun), Rendra (laki-laki, 8 tahun) dan Jumikin (laki-laki, 40 tahun).

Andika Perkasa-Hendrar Prihadi Gugat Hasil Pilkada Jateng ke MK

Jumlah total korban longsor dan banjir di Kabupaten Purworejo, berdasarkan data tim SAR gabungan, mencapai 46 orang. Rinciannya, 21 korban longsor ditemukan meninggal, lima korban banjir meninggal, dan 20 korban lain masih dicari

(mus)

Audiensi korban perbudakan seksual anak di Surakarta ke DPR RI

DPR Minta Kapolda Jateng Usut Kasus Perbudakan Seksual Anak di Surakarta yang Terkatung-katung Sejak 2017

Komisi III DPR RI menerima audiensi pihak korban dugaan perbudakan seksual dan penyiksaan terhadap anak-anak dan perempuan di Surakarta.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024