Kereta Kencana Keraton Sambut Pemudik di Bandara Yogya
- VIVA.co.id/Daru Waskita (Yogyakarta)
VIVA.co.id – Menjelang arus mudik Lebaran, para pengguna jasa pesawat terbang yang berangkat dan tiba di Bandara Adisutjipto Yogyakarta akan disuguhi Kereta Kencana milik Keraton Yogyakarta. Kereta kencana itu dipajang sebagai salah satu ikon budaya masyarakat Yogyakarta mulai hari Minggu 18 Juni 2016.
Presiden Direktur PT Angkasa Pura I, Soelistyo Wimbo S Hardjito, mengatakan, dengan adanya Kereta Kencana ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan di Yogyakarta. Menurutnya, Kereta Kencana yang biasanya hanya dapat dilihat di Museum Kereta Keraton Ngayogyakarta di Rotowijayan, kini bisa dilihat di bandara.
''Jadi ketika penumpang turun dari pesawat, akan dapat langsung merasakan nuansa khasanah budaya Yogyakarta dengan keberadaan Kereta Kencana yang ikonik di Bandara Adisutjipto ini,'' ujar Sulistyo Wimbo S Hardjito.
Kereta Kencana yang dibuat GBPH Yudhaningrat ini akan ditempatkan di Terminal A Keberangkatan Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, melalui sebuah prosesi kirab dari Hotel Sheraton, Yogyakarta.
Kereta Kencana yang dinamai Kereta Kencana Adisutjipto ini ditarik dengan empat kuda dengan diiringi Pasukan Bergodo melalui kirab yang diberangkatkan dari Hotel Sheraton menuju Bandara Adisutjipto Yogyakarta disambut Tarian Anoman dan Anjasasmara. Prosesi penempatan Kereta Kencana diserahkan langsung dari GBPH Yudhaningrat kepada Presiden Direktur PT Angkasa Pura I (Persero).
Menurut General Manager Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, Agus Pandu Purnama, dengan adanya Kereta Kencana Adisutjipto ini diharapkan para pengguna jasa bandara akan merasakan 'hawa adem' Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang sarat akan budaya.
''Hal ini juga sebagai komitmen kami dalam memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada pengguna jasa bandara, sekaligus sebagai upaya mendukung seni budaya dan pariwisata di Yogyakarta,'' katanya.
Pengalaman Mistis Bopak Castello Ketemu Nyi Roro Kidul, Hingga Mati Suri 3 Hari
Bopak Castello sempat mendengar suara yang memanggil namanya dengan merdu. Usut punya usut orang yang memanggilnya itu adalah Nyi Roro Kidul.
