Ramadan, Volume Sampah Rumah Tangga Meningkat
- U-Report
VIVA.co.id – Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok, mencatat bahwa volume sampah di kota tersebut mengalami peningkatan hingga 10 persen pada pekan kedua bulan Ramadan. Pemicunya, daya beli masyarakat diperkirakan jauh lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
Kepala Bidang Pelayanan DKP Kota Depok, Kusumo mengatakan, rata-rata setiap hari biasanya petugas DKP bisa mengangkut sebanyak 550 ton sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Cipayung, Depok.
“Tetapi, selama Ramadan angkanya naik, bisa sekitar 726 ton per harinya. Banyak faktor yang paling menonjol, karena masyarakat jadi lebih konsumtif. Ini terlihat dari banyaknya sampah rumah tangga,” kata Kusumo di Depok, Jawa Barat, Kamis 16 Juni 2016.
Kondisi tersebut terjadi, lantaran banyaknya pasar dadakan yang juga menyediakan berbagai menu hidangan berbuka puasa, atau yang biasa disebut takjil dan pasar musiman yang menjual barang-barang murah.
“Kalau bulan puasa begini, banyak yang dagang es campur, kolak, gorengan, dan minuman kemasan lainnya, ini yang semakin membuat banyak sampah plastik,” ujarnya.
Kusumo memprediksi, volume sampah akan terus naik hingga malam takbiran pada akhir bulan. Untuk mengantisipasinya, DKP siap membuka pelayanan hingga 24 jam dengan menyiapkan lebih dari 58 truk pengangkut sampah.
"Biasanya kan, kami buka hanya sampai pukul lima sore. Tetapi, nanti jelang Lebaran TPA akan dibuka 24 jam," kata dia. (asp)