Balap Liar di Polewali Mandar Gunakan Motor Dinas
- Capture Youtube.
VIVA.co.id – Warga di kawasan Pantai Bahari Kabupaten Poolewali Mandar Sulawesi Barat diresahkan dengan aksi balap liar yang kerap digelar usai pelaksanaan salat subuh di bulan ramadan.
Selain membuat bising, tak jarang balap liar di jalan aspal sepanjang dua kilometer di kawasan Pantai Bahari itu, memicu perkelahian antar kelompok pemuda yang kalah dalam balap.
"Kami sudah minta polisi untuk menertibkan, tapi belum juga direspons," kata warga setempat Syamsudin, Selasa 14 Juni 2016.
Dari pantauan, balap liar yang digelar usai subuh ini memang terlihat ramai diikuti pengguna sepeda motor. Ironisnya, diantara sepeda motor yang ikut balapan, terdapat dua motor dinas berpelat merah yang ikut.
Tidak diketahui persis dari dinas mana kendaraan ini, namun tak sepantasnya kendaraan dinas ikut ajang balap liar tersebut. "Pernah ada warga yang marah, mereka langsung bubar. Tapi besoknya, mulai balap lagi. Bisa dilihatkan ada motor dinas juga turun," kata Syamsudin.
Sebab itu, kini warga kawasan Pantai Bahari berharap ada tindakan segera kepolisian untuk balap liar di daearah itu. "Adakan patroli rutin. Aktivitas ini telah membahayakan masyarakat," katanya.
Rasman Abdul Rahman/Polewali Mandar