Kemenhub Periksa Insiden Wings Air Turunkan Bagasi Penumpang
- REUTERS/Zul Edoardo
VIVA.co.id – Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan telah membaca petisi masyarakat untuk Kementerian Perhubungan dan Lion Air Group yang dibuat Taufik, salah seorang penumpang Wings Air (Lion Air Group) dari Rote Ndao tujuan Kupang, dengan nomor penerbangan IW 1936 pada Rabu lalu, 8 Juni 2016.
Jonan pun meminta meminta jajarannya memeriksa kebenaran keluhan Taufik dalam petisi di dunia maya itu, yang menyatakan semua bagasi penumpang diturunkan di Bandara Rote Ndao untuk mengurangi beban sehingga pesawat bisa terbang ke Kupang.
"Yang Rote, saya sudah baca. Saya sudah tugaskan inspektur angkutan udara untuk periksa," kata Jonan di Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Juni 2016.
Pemeriksaan dilakukan untuk menginvestigasi keluhan Taufik, sehingga bisa memastikan benar tidaknya peristiwa yang dituliskan Taufik. Termasuk melihat pihak yang mesti bertanggung jawab jika peristiwa itu benar terjadi.
"Belum tentu betulkan, dan belum tentu salah. Makanya saya suruh periksa," kata dia.
Sebelumnya sebuah petisi online di situs Change.org, meminta Kementerian Perhubungan menyelidiki manajemen Lion Air Group. Dalam petisi itu, Taufik menceritakan kronologis mengenai penurunan bagasi penumpang di Bandara Rote Ndao tanpa memberitahukan pada penumpang terlebih dahulu.
Petisi ini sudah ditandatangani oleh 35.211 pendukung. Selain pada Kementerian Perhubungan, petisi ini juga akan dikirim pada Presiden Joko Widodo dan Badan Perlindungan Konsumen Nasional.