Saat Latihan, TNI Temukan Ladang Ganja 60,7 Hektare di Sumut

Ilustrasi ganja
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Prajurit TNI Angkatan Darat (AD) menemukan ladang ganja seluas 60,7 hektare di pegunungan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut). 

TNI-Polri Temukan Ladang Ganja Ditumpang Sari dengan Cabai Satu Hektare di Rejang Lebong

"Ladang ganja mulanya ditemukan pada saat prajurit TNI sedang latihan pada pekan lalu," kata Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 023/KS, Kapten Inf AK Siregar, Kamis, 2 Juni 2016.

Penemuan itu bermula dari informasi masyarakat bahwa ada ladang ganja dekat lokasi latihan patroli oleh TNI AD.  Ladang ganja, yang belum diketahui pemiliknya itu ditemukan di dua lokasi berbeda, yakni di wilayah Gunung Tor Sihite dan Tor Antarsa, Kecamatan Panyabungan Timur, Kabupaten Madina, Sumatera Utara.

Warga Bone Kecele Diajak Mahasiswa Tanam Pohon 'Mahal', Ternyata Jadi Ladang Ganja

Untuk proses penyidikan, pihak TNI AD menyerahkan penemuan ladang ganja itu kepada Polres Madina guna ditindaklanjuti.

Sebelumnya, ladang ganja juga ditemukan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, pada 19 April 2016. Ketika itu, polisi menemukan puluhan ribu pohon ganja yang ditanam di lahan seluas lima hektare, di pegunungan Tor Martawa Desa Huta Tinggi, Kecamatan Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Polisi langsung memusnahkan sekitar 20 ribu batang pohon ganja itu.

2 Ladang Ganja Seluas 11 Hektare Dimusnahkan dengan Cara Dibakar

Penemuan ini merupakan pengembangan dari kasus temuan ganja seluas tiga hektare di kawasan serupa, pada 8 April 2016.  Saat itu, petugas mengamankan lima ribu batang tanaman ganja yang siap panen.

(mus)

Polisi Temukan Ladang Ganja di Lokasi Perladangan Kopi

Polisi Temukan Batang Ganja di Perladangan Kopi Warga

Petugas Kepolisian Polres Simalungun, Sumatera Utara berhasil temukan ladang ganja di lokasi perladangan Kopi milik warga di Perladangan Juma Lepar, Nagori Ujung Bawang,

img_title
VIVA.co.id
16 Juni 2024