Usai Ribut Mulut, Suami Tewas Terpanggang
- VIVA.co.id/Aji YK
VIVA.co.id – Seorang pria beranak satu di Ruteng Manggarai Nusa Tenggara Timur tewas terpanggang di dalam rumahnya sendiri, Rabu 1 Juni 2016. Belum diketahui penyebab kebakaran, namun kejadian ini menjadi penyesalan bagi Hendrika Susanti (25). Sebabnya, sebelum kejadian nahas itu, ia dan suaminya Adrianus Arman (27) sempat terlibat pertengkaran.
Pengakuan Hendrika, pada Selasa malam, 31 Mei 2016, ia dan suaminya terlibat cekcok mulut. Suaminya yang sedang mabuk minuman keras, sempat memukulnya. Karena itu, ia dan anaknya yang berusia empat tahun menginap di rumah tetangganya.
Namun, entah mengapa. Usai ribut mulut itu, dan menjelang tidur Hendrika kemudian mendapat firasat seperti ada yang meminta tolong. Ia pun lantas berencan hendak kembali ke rumahnya.
Namun malang tak dapat ditolak. Hendrika melihat api membubung melalap rumah kontraknya. Ia pun berteriak sekencang-kencangnya. “Teriakan minta tolong saya membangunkan banyak orang. Warga yang berdatangan pun langsung berusaha menyiram api,” Kata Hendrika.
Tak lama berselang api padam, warga berteriak menemukan mayat di dalam rumah. “Mendengar itu saya masuk dan ternyata suami saya sudah hangus. Berpisah dengan cara begini hancur saya. Walau dia selalu bertindak kasar, dia tetap suami saya dan saya sangat menyayanginya,” ujarnya sembari tersedu.
Kini jasad korban yang biasa dipanggil Egy itu dibawa ke kampung halamannya di kampung Metang Kecamatan Ndoso. Tangis histeris keluarga mengiringi kepergian pria yang hari-hari bekerja sebagai Ojek di kota Ruteng.
Sejauh ini, musabab kebakaran tersebut sedang didalami polisi. "Istri korban tidak sedang masak. Juga sedang tidak menyalakan kompor. Sementara kami perkirakan saat korban kembali lagi ke rumah ada aktivitas yang menggunakan api misalnya masak atau merokok," ujar Kasat Serse Polres Manggarai AKP Okto Selly.
Jo Mariono/Manggarai NTT