Menteri Sosial Serahkan Akta Kelahiran Anak Jalanan
VIVA.co.id – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyerahkan akta kelahiran secara simbolis, kepada 10 anak jalanan dampingan Plan International Indonesia, di GOR Rawa Badak Selatan, Semper, Jakarta Utara.
Dalam sambutannya, Khofifah mengatakan, total ada 1.500 anak jalanan yang akan menerima akta kelahiran ini. "Hari ini, 750 akta kelahiran sudah siap didistribusikan," ujar Khofifah, Kamis, 19 Mei 2016.
Pada kesempatan ini, Mingming, Country Director Plan International, mengungkapkan, penyerahan akta kelahiran ini memperlihatkan keterkaitan kuat antara program “Menuju Indonesia Bebas Anak Jalanan Tahun 2017” sebagai prioritas Kementerian Sosial dan proyek “Pencatatan Kelahiran untuk Semua Anak” kerja sama Plan International Indonesia.
"Penyerahan akta kelahiran dari Ibu Menteri kepada anak jalanan secara simbolis menunjukkan bahwa sekarang semua anak punya kesempatan dan wajib memiliki akta kelahiran," kata dia seusai acara penyerahan akta kelahiran untuk anak jalanan di Jakarta.
Melalui proyek “Pencatatan Kelahiran untuk Semua Anak”, Plan International telah memfasilitasi pencatatan kelahiran sebanyak 2.433 anak jalanan di Jakarta. Dengan begitu, jumlah pencatatan kelahiran pun tentu akan bertambah setiap tahunnya.
Menurut Mingming, perlu upaya keras dari berbagai pihak agar pencatatan kelahiran bisa mencapai 85 persen pada 2019, sebagaimana target pemerintah.
"Dalam proyek ini, kami mendorong sistem jemput bola dalam pencatatan kelahiran anak-anak jalanan, terutama di kawasan padat penduduk. Upaya ini tentu melibatkan aparatur di tingkat RT, RW, dan kelurahan," kata Mingming.
Laporan: Raudhatul Zannah – Jakarta