Arman Depari Masuk Bursa Calon Kabareskrim
- VIVA.co.id/ Syaefullah.
VIVA.co.id - Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Komisaris Jenderal Polisi Anang Iskandar, akan memasuki masa pensiun pada 1 Juni 2016. Sejumlah nama perwira tinggi (Pati) Polri calon pengganti Anang bermunculan.
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan menuturkan nama-nama tersebut di antaranya, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Moechgiarto, Gubernur Akademi Kepolisian Inspektur Jenderal Polisi Anas Yusuf, dan Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Inspektur Jenderal Polisi Arman Depari.
"Mereka termasuk Arman Depari apabila diusulkan dan ditetapkan oleh Presiden dan Kapolri, saya kira pantas dan layak saja," kata Edi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, 19 Mei 2016.
Namun demikian, Edi mengatakan, nama perwira tinggi Polri itu tentunya akan diseleksi dan dimusyawarahkan terlebih dahulu oleh Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti).
"Biasanya Wanjakti Polri mengusulkan dua atau tiga nama untuk disetujui atau dipilih Presiden sebagai Kabareskrim," tuturnya.
Irjen Pol Arman Depari merupakan alumnus Akademi Kepolisian 1985, dan memiliki karir yang gemilang di institusi kepolisian. Bahkan, sejumlah jabatan bidang reserse pernah dicicipinya.
Misalnya saja, Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Wakil Direktur Reskrim Polda Sumatera Utara, Kapolda Riau, Kepala Densus 88 Anti Teror Sumatera Utara.
Hingga kini, Edi enggan menyimpulkan lebih dini, siapakah yang pantas untuk menjabat sebagai Kabareskrim Polri. Namun, dari ketiga jenderal bintang dua itu, dia berpendapat calon yang pas adalah dari reserse.