Alasan Bupati Bengkulu Sukarela Tes Narkoba di BNN
- Foe Peace Simbolon/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, tiba di Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN) sekitar pukul 19.40 WIB, Sabtu, 14 Mei 2016. Dia datang untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan kepemilikan narkoba.
Pantauan VIVA.co.id, Dirwan datang dengan menggunakan mobil Alphard berwarna putih bernomor polisi B 2 WIM. Dirwan mengenakan kemeja berwarna putih dan celana berwarna hitam.
Sesampainya, sambil berjalan terburu-buru ke arah laboratorium BNN, Dirwan menegaskan, datang secara sukarela untuk melakukan tes narkoba. Sehingga, kasus penemuan narkoba di ruangannya bisa lebih jelas, siapa pemiliknya.
Sebelumnya, Dirwan telah menjalani tes narkoba di Bengkulu, hasilnya negatif. "(Tes di BNN) karena lebih akurat saja," ujar Dirwan.
Dirwan enggan berspekulasi apakah ada yang berupaya melakukan fitnah kepadanya, karena penemuan narkoba tersebut di ruangan kerjanya. Namun, dia menegaskan akan bersikap kooperatif menjalani proses kasus ini.
"Enggak tahu saya (difitnah). Saya enggak salah, saya enggak ngerti. Nanti, saya jalani pemeriksaan dulu, baru saya ceritakan," ujar Dirwan.
Sebelumnya, Deputi Pemberantasan BNN, Inspektur Jenderal Polisi Arman Depari membenarkan pihaknya menggeledah ruang kerja Bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, Selasa, 10 Mei 2016 lalu. Dalam penggeledahan tersebut, BNN menemukan barang bukti narkotika jenis sabu dan ekstasi. (ase)