Jokowi: Kekerasan Seks pada Anak Kejahatan Luar Biasa

Presiden Joko Widodo
Sumber :
  • www.antaranews.com

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan untuk kasus kejahatan seksual pada anak sebagai kejahatan luar biasa. Sehingga penanganannya juga menjadi luar biasa.

Enam Pemerkosa dan Pembunuh Yuyun Jalani Sidang

Hal itu dikatakan Presiden dalam keterangan persnya di Istana Negara, Selasa, 10 Mei 2016. Keputusan diambil setelah melihat kasus-kasus saat ini yang makin marak.

"Kejahatan seksual pada anak kita nyatakan sebagai kejahatan luar biasa. Karena itu penanganannya harus dengan cara-cara yang juga luar biasa. Sikap dan tindakan kita, pemerintah, juga harus luar biasa," ujar Jokowi.

Diharapkan Jadi Ustaz, Kembaran Yuyun Masuk Pesantren

Untuk itu, kementerian lembaga terkait yakni, Menkumham, Polri, Kejaksaan Agung, sudah diperintahkan oleh Presiden untuk memberi tindakan yang luar biasa tersebut.

"Harus ditindak lanjuti dengan cepat dan ketegasan, namun sesuai aturan yang ada," tegas mantan Wali Kota Solo ini.

Pelaku Penculik Anak di Deli Serdang Tewas Dihajar Massa

Terkait payung hukum yang dianggap masih lemah hukumannya, Presiden memastikan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Kebiri tetap digodok.

Begitu juga revisi undang-undang perlindungan anak, menurut Presiden juga diupayakan untuk masuk program legislasi nasional (prolegnas) di DPR.

"Perppu-nya baru diproses. UU nya juga nanti kita akan ajukan revisi," katanya. Kapan tenggat waktu Perppu itu dibuat, Jokowi memastikan secepatnya. (ase)

Ketua Komisi VIII DPR, Ali Taher Parasong

Komisi VIII Sesalkan Vonis Hakim Terhadap Pembunuh Yuyun

Karena belum memenuhi rasa keadilan terutama bagi keluarga Yuyun.

img_title
VIVA.co.id
30 September 2016