Menhan: Pancasila Dibuat Tuhan, Bung Karno Menggali
- REUTERS/Darren Whiteside
VIVA.co.id – Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu mengatakan, bahwa negara Indonesia berdasarkan Pancasila. Artinya, tidak condong paham kiri ekstrim maupun paham kanan. Menurutnya, paham kiri dan kanan ekstrim itu tidak boleh hidup di Indonesia.
"Dua duanya tidak boleh di negara ini. Berarti mereka harus diingatkan berulang-ulang. Kalau tidak, ditangkap saja. Tidak boleh paham itu. Berkali kali saya katakan, musuh saya adalah musuh negara, musuh negara adalah musuh saya," kata Ryamizard Ryacudu di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Selasa, 10 Mei 2016.
Menurutnya, ada beberapa paham idiologi besar di dunia ini di antaranya, liberal, kapitalis, komunis, radikal dan pancasila.
"Satu hingga empat itu dibuat oleh manusia, pancasila itu tidak dibuat oleh manusia. Bung Karno itu menggali, jadi pancasila itu dibuat oleh Tuhan. Jadi kita harus meyakini kalau Pancasila itu benar," ujarnya.
Dengan demikian, kata dia, bahwa pasukan militer Indonesia dengan tegas mendukung idiologi bangsa Indonesia itu sendiri.
"Tentara jelas itu sapta marganya mendukung ideologi negara yang bertanggung jawab dan tidak pernah menyerah, itu sumpah TNI," katanya.
(mus)