Mimpi Andi Ghalib yang Belum Terwujud Hingga Akhir Hayat
- VIVA.co.id / Awar Sadat
VIVA.co.id – Kepergian mantan Jaksa Agung, Andi Muhammad Ghalib menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga dan bangsa Indonesia.
Anak almarhum Andi Ghalib, Andi Anzhar Cakra Widjaya mengatakan, semasa hidupnya, sang ayah merupakan sosok yang sangat cinta terhadap tanah air
"Bapak juga kan termasuk salah satu prajurit TNI yang pernah ditugaskan di Timor Timor, bahkan sampai kemarin saja masih membahas masalah yang ada di Komisi I termasuk mengenai perbatasan," kata Anzhar di rumah duka, Senin, 9 Mei 2016.
Anzhar menuturkan, sebagai seorang abdi negara yang sangat mencintai tanah airnya, di akhir hayatnya, Andi Ghalib masih menyimpan sebuah mimpi dan harapan terhadap bangsa Indonesia. Ayahnya, menurut Anzhar, ingin Indonesia punya kebanggaan sebagai bangsa yang besar.
"Selama ini kan perbatasan Indonesia itu, selalu dijadikan seperti halaman belakang. Nah, Bapak itu ingin menjadikan daerah di perbatasan Indonesia itu sebagai rumah bagian depan Indonesia, bukan halaman belakang," ujarnya.
Namun sayang, belum sempat harapan purnawirawan TNI bintang tiga itu terwujud, dirinya terlebih dahulu dipanggil menghadap sang pencipta.
Andi wafat karena mengalami gagal jantung dan penyakit lain yang dideritanya sejak setahun terakhir. Pria yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi I DPR RI periode 2014-2019 itu wafat dengan meninggalkan seorang istri, empat anak dan 13 cucu.
Andi rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, sekira pukul 15.30 WIB.