Orangutan Dewasa Penuh Luka Ditemukan Terjerat di Kalimantan

Ilustrasi/Kehidupan orangutan di Kalimantan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA.co.id – Seekor orangutan ditemukan terjerat di pemukiman warga di Kecamatan Teluk Pandan Kutai Timur Kalimantan Timur. Saat ditemukan kondisinya sangat memprihatinkan.

Orangutan Dewasa Ditemukan Tewas di Sungai

Di salah satu kakinya terdapat jerat tali, kedua bola matanya rusak dan tubuhnya sangat kurus karena tidak mendapatkan makanan serta luka di beberapa bagian tubuh.

"Kami tidak tahu siapa yang menjerat. Karena warga takut untuk mendekati. Kondisinya sudah sangat memprihatinkan," kata Sekretaris Desa Kandolo Teluk Pandan, Syaidil Akbar, Jumat 6 Mei 2016.

Gajah Ngamuk di Aceh Timur, 5 Hektare Sawit Roboh

Kini, orangutan yang diperkirakan berusia 20 tahun tersebut sudah dievakuasi. Ia masih mendapatkan pertolongan medis dari Tim Ape Crusader Centre For Orangutan Protection (COP).

"Kakinya yang terkena jerat sudah sangat parah. Kalau tidak segera membaik, hewan ini terancam diamputasi," kata tim medis COP Paulinus Kristianto.

Ratusan Berang-berang Serang Desa di Garut

Pemeriksaan medis awal, kondisi tubuh orangutan ini sudah sangat kurus. Beratnya hanya mencapai 30 kilogram, padahal untuk orangutan dengan usai 20 tahunan harusnya sudah mencapai 60 kilogram.

Tak cuma itu, ditemukan pula luka menonjol di bawah telinga sebelah kanan akibat ada satu butir peluru senapan angin di dalamnya. Di tubuhnya juga ditemukan luka-luka, pada kulit bahu, di kulit perut kiri selebar dua sentimeter, punggung 3 sentimeter, telunjuk kiri satu sentimeter dan pada pinggul kanan selebar 2 sentimeter.

"Diduga masuknya ornagutan ini karena habisnya makanan mereka di hutan. Sebab akhir 2015 lalu, sebagian besar wilayah Taman nasional Kutai di Teluk Pandan habisa terbakar," kata Paulus.

M Asri Sattar/Kalimantan Timur

(ren)

Orang utan

Ini Kisah Pelepasan Orangutan Pasca Hutan Terbakar

Saat diselamatkan sudah dalam kondisi kurus dan memprihatinkan.

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2016